Capaian pembelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Fase A sampai Fase F - Analisis CP dibutuhkan dalam mengembangkan TP dan ATP. Namun, pada pelaksanaan lapanganya belum semua guru mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti. Untuk itu, admin akan membagikan Contoh CP TP dan ATP Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti Fase A sampai Fase D-ADM Guru Lengkap RGI.
Contoh CP TP dan ATP Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti Fase A sampai Fase F-ADM Guru Lengkap RGI |
CP TP dan ATP Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti
Capaian pembelajaran dimulai dari fase A, fase B, fase C, fase D, fase E dan fase F. Capaian pembelajaran ini pun menjadi acuan untuk pembelajaran intakulikuler. Sementara untuk profil pelajar pancasila memiliki rujukan yang berbeda baik dimensi, elemen dan subelemen.
Setelah guru mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti memahami CP maka akan dikembangkan dalam TP atau tujuan pembelajaran. Dalam mengembangkan TP guru harus mengetahui kompetensi, konten atau materi dan variasi. Setelah mampu mengetahui ketiga komponen tersebut dapat dengan mudah mengembangkan menjadi TP dengan mengikuti alur ke tiga komponen tersebut.
Ketika admin mengikuti alur ketiga komponen tersebut admin menjadi ingat dengan prinsip-prinsip merumuskan tujuan pembelajaran dengan mengandung unsur-unsur ABCD yaitu A (Audience atau siapa), B (Behaviour atau perilaku), C (Condition atau kondisi) dan D (Degree atau tingkatan).
Adapun untuk ATP menjadi rujukan untuk guru mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti dalam menyusun perencanaan pembelajaran dan asesmen. Kemudian guru mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti dapat memuat modul ajar Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti.
Kurikulum merdeka merupakan kurikulum yang menyempurnakan kurikulum sebelumnya. Kurikulum merdeka identik dengan pembelajaran berdeferensiasi yang selalu mengedepankan tentang memahami perbedaan peserta didik dengan memahami kebutuhan, minat dan kemampuan peserta didik.
Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti, disajikan dalam bentuk mata pelajaran untuk semua jalur, jenis, dan jenjang pendidikan yang memiliki acuan pada capaian pembelajaranatau sering disingkat CP yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Penyusunan capaian pembelajaran (CP) mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti didasarkan pada dua (2) elemen, yaitu: Allah Tritunggal dan Nilai-nilai Kristiani.
Karakteristik mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen bersifat kontekstual dan mampu menyikapi perkembangan zaman. Kontekstual ini menjadikan pendidikan agama kristen dapat menjelaskan persoalan-persoalan yang ada atau dialami dikehidupa nyata. Sehingga peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan dan menjawab setiap pertanyaan atau problem yang dihdapai sesuai dengan perkembangan zaman.
Elemen CP Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti
Mata Pelajaran Pendidikan Agam Kristen memiliki elemen dasar yaitu Allah Tritunggal dan Nilai-nilai Kristiani. Secara spesifik elemen Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti adalah sebagai berikut:
- Allah berkarya
- Manusia dan nilai-nilai kristiani
- Gereja dan masyarakat majemuk
- Alam dan lingkungan hidup
Keempat elemen ini dapat mengakomodir substansi pembelajaran pendidikan agama kristen dan Budi Pekerti pada jenjang SD/Program paket A, SMP/Program Paket B, SMA/SMK Paket C. Selain itu, keempat pilar yaitu Allah berkarya, manusia dan nilali-nilai kristiani, gereja dan masyarakat majemuk, alam dan lingkungan hidup menjadi pilar dalam penembangan capaian pembelajaran dan materi pembelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti.
Ada elemen dan ada juga subelemen. Berikut Subelemen mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
- Allah berkarya (sub elemen = Allah Pencipta, Allah Pemelihara, Allah Penyelamat, Allah Pembaharu)
- Manusia dan nilai-nilai kristiani ( sub elemen = Hakikat Manusia dan Nilai-nilai Kristiani)
- Gereja dan masyarakat majemuk ( sub elemen = Tugas Panggilan Gereja dan Masyarakat Majemuk)
- Alam dan lingkungan hidup ( sub elemen = Alam Ciptaan Allah dan Tanggung Jawab Manusia Terhadap Alam)
Pelaksanaan atau Implementasi elemen dan subelemen di atas penalarannya berasal atau bersumber dari Alkitab atau kitab suci. Peserta didik dapat belajar membaca dan merenungkan isi kitab suci sebagai pengajaran iman kristen sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari dengan keluarga, teman, guru, masyarakat luas lainnya.
Baiklah dibawah ini link file
CP Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti Fase A sampai Fase F- LINK FILE
ATP Fase C- LINK FILE
ATP Fase F - LINK FILE
Juga bagi anda yang saat ini mungkin sedang mencari Kelengkapan Administrasi Guru berupa :
- CP dan ATP Kurikulum Merdeka dan Modul Ajar Mata Pelajaran IPAS Kurikulum Merdeka Fase A sampai Fase C dapatkan FILENYA DISINI
- CP dan ATP Bahasa Indonesia (Tingkat lanjut/Fase F dan SLB) Kurikulum Merdeka Fase A sampai Fase F dapatkan FILENYA DISINI
- CP Pendidikan Pancasila (PPKn) Fase A Sampai Fase F Kurikulum Merdeka dapatkan FILENYA DISINI
- CP PAI Kurikulum Merdeka PDF (Pendidikan Agama Islam ) dan Budi Pekerti Fase A-Fase F dapatkan FILENYA DISINI
- TP, ATP dan Modul Ajar Kurikulum Merdeka pada Madrasah (SKI, FIKIH, Akidah Akhlak , Alquran Hadis, dan Bahasa Arab)dapatkan FILENYA DISINI
- Modul Ajar BK Kelas 9 Kurikulum Merdeka Semester 2 dapatkan FILENYA DISINI
- Modul Ajar Kurikulum Merdeka kelas 9 Semester 1 Bimbingan dan konseling dapatkan FILENYA DISINI
- Contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka SMP/MTs Bimbingan Konseling Kelas 8 Semester 2 dapatkan FILENYA DISINI
- Modul Ajar Bimbingan dan Konseling Kurikulum Merdeka SMP/MTs Kelas 8 Semester 1 dapatkan FILENYA DISINI
- Modul Ajar BK SMP/MTs Kelas 7 Semester 2 Kurikulum Merdeka Lengkap dapatkan FILENYA DISINI
- 5 Modul Ajar Praktik Bimbingan dan Konseling SMP/MTs Semester Ganjil Kurikulum Merdeka dapatkan FILENYA DISINI
Kesimpulan
Contoh CP TP dan ATP Kurikulum Merdeka Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti Fase A sampai Fase F ini menjadi penting dibagikan bagi guru mata pelajaran yang membutuhkannya.
Demikian artikel ini. Semoga bermanfaat.