Iklan

terkini

Analisis dan Contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F-ADM Guru Lengkap RGI

Minggu, 06 Agustus 2023, Agustus 06, 2023 WIB Last Updated 2023-08-06T14:41:20Z

Selamat datang di blog rumahguru.info. Seperti yang kita ketahui bahwa tahun ini pergantian kurikulum. Kurikulum yang baru yaitu kurikulum merdeka perlu dipahami lebih lanjut oelh guru mata pelajaran salah satunya guru mata pelajaran seni rupa. Sebelumnya, mata pelajaran seni termuat dalam satu pelajaran yaitu seni budaya atau SBK. Namun, untuk kuirkulum merdeka seni budaya di bagi menjadi beberapa bagian yaitu seni rupa, seni musik, seni tari, seni teater dan lainnya. Untuk itu, perlu Analisis dan Contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F-ADM Guru Lengkap RGI.

Analisis dan Contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F-ADM Guru Lengkap RGI
Seni rupa admin menyebutnya sebagai mata pelajaran turunan dari seni budaya. Mungkin beberapa guru masih nyaman dengan seni budaya maka mungkin masih ada yang mencari atp seni budaya smk, cp seni budaya kelas 7 atau lebih lengkap cp seni budaya kelas 7 kurikulum merdeka. Namun, perlu ada perbaikan pemikiran karena sekarang guru mata pelajaran seni hanya mengajarkan satu bidang seni yang mereka paling minati dan kuasai seperti cp seni rupa fase d, cp seni rupa fase b, cp seni rupa fase a, cp seni rupa fase e dan capaian pembelajaran seni rupa di sd. Maka dari itu artikel ini akan membahas tentang:

Analisis CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F

Analisis biasanya digunakan ketika akan menelaah sesuatu salah satunya dalam bidang pendidikan. Hal yang perlu dianalisis misalnya komponen kurikulum merdeka. Dalam menganalisis kita melakukan aktivitas seperti menguraikan, menelaah, menyelediki, menguraikan, membedakan, megolongkan terhadap sesuatu. Pada bagian ini admin akan mencoba menelaah CP, TP dan ATP Seni rupa.

Sebelum menganalisis CP, TP dan ATP tentunya sahabat RGI harus mengetahui dulu apa itu CP, TP dan ATP. Kita mulai dari CP adalah kompetensi yang ditargetkan oleh pemerintah untuk peserta didik pada setiap fasenya. CP ini tidak dapat dibuah. Untuk itu, kita hanya perlu merumuskan kedalam TP karena CP ini masih bersifat umum sehingga tidak mudah menerapkannya pada pembelajaran langsung.

Selanjutnya, TP atau tujuan pembelajaran adalah deskripsi pencapaian atau tingkah laku yang diharapkan dicapai oleh peserta didik selama pembelajaran dilakukan. Pada kurikulum merdeka ini perlu ditegaskan bawah TP ini guru mata pelajaran seni rupa yang membuat atau merumuskannya dengan mengacu pada CP yang telah diberikan oleh pemerintah. Namun, pemerintah memberikan kelonggaran berupa guru mata pelajaran dapat mengambil contoh TP yang sudah ada. Contoh ini dapat ditiru seluruhnya, dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan keadaan lingkungan madrasah atau sekolah.

Kemudian ATP atau Alur Tujuan adalah  serangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis di dalam fase secara utuh dan menurut urutan pembelajaran sejak awal fase hingga akhir suatu fase. Susunan ini dapat dibuat setelah rumusan TP selesai di buat. Menyusun TP ini dilakukan dengan cara-cara seperti lebih mudah ke bagian sulit, menggunakan induktif dan lain sebagainya. Guru mata pelajaran dapat menggunakan level kognitif yaitu L1, L2 dan L3.

Setelah CP, TP dan ATP selesai dibuat maka guru mata pelajaran seni rupa dapat merancang pembelajaran dan asesmen pembelajaran atau sering kita sebut modul ajar atau RPP. 

Nah, Analisis CP, TP dan ATP ini mudah jika kita sudah memahami dasar konsep ketiga istilah tersebut. Ketika guru mta pelajaran seni rupa sudah mampu menganalisis CP seperti dapat menemukkan kompetensi dan konten/materi. Maka, guru mata pelajaran seni rupa sudah mampu menganalisinya. Kemudian dapat pula menganalisi TP dan ATP setelah CP dipahami dengan baik dan benar.

Demikian analisi CP, TP dan ATP yang admin pahami. Terima kasih.

Elemen  dan Contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F

Seni rupa adalah mata pelajaran yang memiliki kepekaan terhadap keindahan membantu peserta didik menjadi manusia yang dapat memaknai hidupnya dan menjalani hidupnya dengan optimal. Harapannya yaitu melalui pembelajaran seni rupa, kepekaan tersebut dapat dibangun sejak fase A.

Pembelajaran seni rupa dapat memberikan dorongan bagi peserta didik dalam proyek Profil Pelajar Pancasila. Melalui seni rupa ini pula, peserta didik  dapat membiasakan diri untuk memiliki berpikir terbuka, kreatif, apresiatif, empatik, serta menghargai perbedaan dan keberagaman. Selain itu, peserta didik juga dapat memperoleh pengalaman baik mengamati dan/ atau menikmati keindahan serta mengalami proses perenungan yang berasal dari dalam maupun luar diri mereka untuk diekspresikan pada karya-karya seni rupa yang nantinya diharpkan memiliki dampak positif baik pada diri, lingkungannya maupun masyarakat luas.

Landasan Pembelajaran Seni Rupa memiliki lima elemen/domain yang mandiri dan berjalan beriringan sebagai kesatuan yang saling mempengaruhi dan mendukung. Setiap elemen bukan sebuah urutan atau prasyarat dari elemen lainnya. Masing- masing mampu berdiri sendiri secara mandiri namun memiliki hubungan dalam peran antar elemen:

1. Mengalami (Experiencing)
Deskripsi Mengarahkan peserta didik untuk mendapatkan pengalaman secara langsung dengan; mengamati, mengumpulkan, dan merekam informasi visual dari kehidupan sehari-hari sebagai sumber gagasan dalam berkarya.
2. Menciptakan (Making/Creating)
Deskripsi  Memotivasi peserta didik untuk menciptakan sebuah karya seni rupa.
3. Merefleksikan (Reflecting)
Deskripsi  Peserta didik mengevaluasi perkembangan diri, mampu menjelaskan, memberi komentar, dan umpan balik secara kritis atas karya pribadi maupun karya orang lain dengan
mempresentasikannya secara runut, terperinci dan menggunakan kosa kata yang tepat.
4. Berpikir dan Bekerja Artistik (Thinking and Working Artistically)
Deskripsi Peserta didik menggunakan berbagai sudut pandang, pengetahuan dan keterampilan artistik dalam menciptakan sebuah peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan permasalahan kehidupan sehari-hari.
5. Berdampak (Impacting)
Deskripsi  Pembelajaran dan karya seni rupa peserta didik diharapkan memiliki dampak positif pada dirinya, lingkungan dan masyarakat serta dapat dipertanggungjawabkan.

Berikut contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F adalah sebagai berikut:
CP Seni Rupa Fase A sampai Fase F-FILE
ATP Seni Rupa Fase A-FILE
ATP Seni Rupa Fase B-FILE
ATP Seni Rupa Fase C-FILE
ATP Seni Rupa Fase D-FILE
ATP Seni Rupa Fase E-FILE
ATP Seni Rupa Fase F-FILE

Akhir Kata

Analisis dan Contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F-ADM Guru Lengkap RGI dapat dilakukan dengan mengetahui contohnya terlebih dahulu. Setelah itu, guru mmata pelajaran seni rupa dapat menyusun sendiri karena telah memahami CP TP dan ATP setlah menganalsiisnya.

Demikian artikel ini. Terima kasih.
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Analisis dan Contoh CP, TP dan ATP Seni Rupa Fase A, Fase B, Fase C, Fase D, Fase E dan Fase F-ADM Guru Lengkap RGI

Terkini

Iklan